INILAHTASIK.COM | Rumah Makan Jembar yang berada di kampung Petir RT 03/08 Jalan Leuwimunding yang sekarang jalan Laskar Wanita Kelurahan Cikalang, Kecamatan Tawang,Kota Tasikmalaya merupakan tempat pertama lokasi rekonstruksi terkait pembunuhan siswi SMPN 6 Kota Tasikmalaya oleh ayah kandungnya pada Kamis (12/03/2020).
Rekonstruksi adegan dipimpin langsung Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP. Anom Karibanto di mulai sekitar pukul 10:00 WIB dengan menghadirkan tersangka Budi Rahmat dan korban Delis yang diperankan seorang siswi SMA dan sebuah Boneka berseragam pramuka
Rekonstruksi kejadian pembunuhan siswi Delis yang meninggal dicekik ayah kandungnya sendiri akibat kurangnya biaya study tour.
Dalam rekonstruksi tahap pertama tersebut, tim Reskrim dan Inafis memperagakan sekitar 29 adegan dimulai dengan adegan pertama ketika korban bertemu Ayah korban Budi Rahmat di Rumah Makan Jembar.
Korban kemudian dibawa kerumah kosong dengan jarak 50 meter, lalu diberi uang oleh Budi Rahmat Rp. 100 ribu pada adegan ke tiga. Terjadi cekcok mulut antara korban dengan ayah korban pada adegan ke delapan dengan menyerahkan uang Rp. 300rb, korban dibawa oleh Budi Rahmat dan melakukan eksekusi terhadap.
Terlihat pada adegan empat belas dengan cara dibekap oleh tangan kiri dan tangan kanan mencekik dan korban akhirnya terurai lemas dan meninggal dunia. Lalu, ayah korban mencekik dan menindih badan korban dilakukan pada adegan ke lima belas, karena pada waktu itu korban sudah meninggal dunia, pelaku menyeret korban ke kamar kosong paling ujung dilakukan pada adegan ke delapan belas.
Pada adegan ke sembilan belas, Budi Rahmat menutup pintu yang di dalamnya sudah ada korban Delis Sulistina yang sudah meninggal dunia. Pelaku pun kembali untuk bekerja dan pada pukul 22.00 kembali ke rumah kosong
Budi Rahmat membawa korban dari rumah kosong, hingga korban dinaikan ke sepeda motor di bawa ke lokasi rekronstruksi kedua di SMPN 6 Tasikamlaya di Jalan Cilembang. Jalannya rekonstruksi tahap awal sempat menjadi pusat perhatian masyarakat setempat dan pengguna jalan disekitar tempat rekontruksi akses jalan pun di sterilkan.
Namun, berkat kesigapan petugas keamanan, rekonstruksi bisa berjalan dengan lancar dan proses rekonstruksi tahap pertama pun selesai sekitar satu jam lebih.
Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Anom Karibianto mengatakan, pihaknya mengapresiasi kinerja tim yang sudah bekerja dengan baik sehingga pelaksanaan rekontruksi dari adegan pertama hingga adegan terakhir bisa berjalan lancar dan sesuai sebagaimana yang telah direncanakan.
Pihaknya juga berterimakasih kepada masyarakat yang telah membantu berjalannya rekonstruksi dengan baik dengan tidak melakukan tindakan apapun yang bisa menghambat pelaksanaan rekontruksi. (Amas)
Discussion about this post