INILAHTASIK.COM | Sejumlah rekanan di Kota Tasikmalaya mengeluh dengan sistem pengerjaan proyek pembangunan yang diberlakukan saat ini. Pasalnya, berpengaruh terhadap lembatnya pelaksanaan, sehingga mengundangan banyak pertanyaan dari masyarakat.
Hal itu seperti yang diungkapkan salah satu rekanan, Endang Kucir. Ia menyebut bahwa pengbangunan proyek yang ada di Kota Tasik lambat dilaksanakan karena adanya pengalihan sistem yang tadinya manual, sekarang harus ditempuh melalui sistem Unit Layanan Pengadaan (ULP).
“Banyak masyarakat yang mempetanyakan kapan dikerjakan, sedangkan waktu sudah mepet, tahun anggaran dan server sering terjadi gangguan,” terangnya, Selasa (09/07/2019). Endang meminta sekaligus berharap pihak terkait lebih memperhatikan hal tersebut agar tidak terjadi keterlambatan pengerjaan, sehingga masyarakat pun dapat menikmati hasil pembangunan dengan cepat. (dra)
Discussion about this post