INILAHTASIK.COM | Desa Sirnajaya Kecamatan Karangjaya Kabupaten Tasikmalaya termasuk salah satu wilayah sarat potensi wisata. Untuk itu, banyak pihak menyebut hal tersebut sangat perlu untuk dikembangkan menjadi destinasi guna bisa mendongkrak pendapatan asli daerah (PAD).
Seperti halnya yang dilakukan PKN STISIP Kelompok III yang tengah menjalankan kegiatan di desa tersebut. Mereka menilai dengan adanya sektor pariwisata akan menumbuhkan PAD serta bisa menambah devisa negara yang besar manfaatnya bagi masyarakat terutama dalam menumbuhkan ekonomi yang stabil sehingga mampu mengurangi angka pengangguran.
Untuk itu, masyarakat senidiri harus sadar tentang makna Sapta Pesona dan Wisata. “Khususnya bagi pemerintahan desa, harus sinergi dengan pemuda atau karang taruna, Kompepar dan BPBD untuk bisa membangun dan mengembangkan sektor ekowisata serta cagar budaya yang ada di desa ini supaya dapat mendatangkan wisman dan wisnus,” kata Yandi Maulana selaku Bidang Program PKN STISIP, Sabtu (08/09/2018).
Dengan melihat kondisi destinasi wisata yang terdapat di Desa Sirnajaya, pihaknya memproyeksikan prospek pariwisata dan ekonomi kreatif dengan peningkatan infrastruktur serta fasilitas dalam kemudahan visa sebagai faktor pendorong pertumbuhan pariwisata terutama untuk daerah.
“Maka dari itu kami dari mahasiswa STISIP Tasikmalaya peduli terhadap potensi destinasi wisata serta cagar budaya yang ada di Desa Sirnajaya agar bisa tumbuhkembang. “Semoga sosialisasi PKN STISIP ini bisa bermanfaat bagi masyarakat,” tandasnya. (Abi)
BACA JUGA: PKN STISIP Kelompok III Sosialisasikan Pengurangan Risiko Bencana
Discussion about this post