INILAHTASIK.COM | Tanjakan Gentong di Kecamatan Kadipaten Kabupaten Tasikmalaya bisa dibilang sebagai jalur utama dari Tasikmalaya ke Bandung, begitu juga sebaliknya. Di tanjakan tersebut, kendaraan yang melintas acapkali mengalami masalah atau kendala seperti mati mesin mendadak, tidak kuat menanjak di tengah jalan.
Namun, di saat itu pula sering ada sekelompok orang yang cekatan langsung mengganjal ban mobil dan melakukan bantuan sehingga kendaraan tidak mengalami mundur. Mereka adalah tim ganjal ban Gentong yang bekerja sukarela tanpa mengharapkan imbalan dalam membantu menyelamatkan kendaraan yang berhenti dan mogok di tengah jalan.
Koordinator Tim Ganjal, Yusuf Aip Syaripudin mengatakan, ia bekerja sukarela membantu kendaraan yang mogok tanpa memungut biaya dan mematok tariff. “Kami berjumlah sekitar 30 orang yang setiap hari memantau mobilitas kendaraan yang melintas. Kalau ada yang berhenti mendadak selalu mengganjal ban mobil dengan alat yang sudah disiapkan,” jelasnya, saat menerima penghargaan dari Kapolres Tasikmalaya Kota dalam acara puncak peringatan HUT Bhayangkara Ke-74 di GOR Sukapura, Dadaha, Kota Tasikmalaya, Rabu (10/07/2019).
Ia menyebut bahwa dirinya sebagai pekerja sosial dan menerima pemberian seikhlas dari pemilik kendaraan yang mogok. Ayi mengaku, meski hanya pekerja sosial, tapi dalam melakukan profesi tetap profesional dan memakai atribut lengkap hasil bantuan dari pihak kepolisian seperti rompi dan pluit.
“Saya mencintai profesi ini, hampir 20 tahun sudah saya selalu stand by di jalur Gentong dan bisa membantu tugas kepolisian dalam kaitannya memperlancar lalu lintas di jalur Gentong,” ujarnya.
Dari hasil kerja tukan ganjal ban, Ayi mengaku bisa menghidupi keluarga dan menyekolahkan anak. “Alhamdulillah saya bisa membantu tugas kepolisian dan bisa menghidupi keluarga dan menyekolahkan anak dari bekerja ganjal ban,” sambungnya. Ia pun merasa bangga serta berterimakasih kepada Kapolres Tasikmalaya yang telah memberikan penghargaan dan mendapat kepercayaan dari kepolisian.
Sementara itu, Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP Febry Kurniawan Ma’ruf menegaskan bahwa Ayi dengan timnya diberikan penghargaan karena dinilai memiliki kontribusi besar dalam membantu tugas kepolisian dalam kelancaran lalu lintas di jalur Gentong. “Mereka berjasa besar untuk menyelamatkan pengguna jalan dan sekaligus membantu tugas kepolisian, penghargaan ini pun bentuk apresiasi pihak kepolisian atas dedikasi mereka,” jelas Febry.
Kapolresta menuturkan, dalam puncak peringatan HUT Bhayangkara tahun ini pihaknya memberikan penghargaan ke sejumlah kalangan juga elemen masyarakat lainnya karena turut andil membantu kelancaran tugas-tugas kepolisian.
“Kepolisian tidak akan mampu bekerja tanpa dukungan dan partisipasi dari semua pihak, karena itu kami berterima kasih kepada semua pihak yang selama ini selalu bersinergi dengan kepolisian dalam mewujudkan situasi kamtibmas yang kondusif,” tandasnya. (DA)
Discussion about this post