INILAHTASIK.COM | Penahanan Wali Kota Tasikmalaya, Budi Budiman, oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) belum lama ini atas kasus dugaan suap kepada salah seorang Staf Kemenkeu RI Yaya Purnomo, menuai banyak pendapat dari kalangan masyarakat yang disampaikan khususnya lewat postingan di media sosial.
Selain pesan moral dan bentuk dukungan, postingan-postingan yang bersifat menyudutkan bahkan ujaran kebencian pun kerap muncul. Seperti yang terjadi baru-baru ini, dilakukan seorang pemilik akun Yusuf Servia yang memosting kalimat kurang pantas yang ditujukan kepada orang nomor satu di Kota Tasikmalaya itu.
Namun ternyata, postingan tersebut mengundang reaksi keras dari pihak keluarga berikut kerabat, pendukung serta relawan Budi Budiman. Hingga pada Jumat (30/10/2020) tadi siang, digelar pertemuan antara pemosting dengan perwakilan keluarga dan kerabat wali kota, di sebuah café di Jl. Ir. H. Djuanda, Kota Tasikmalaya.
Dalam pertemuan itu, sang pemosting mengaku salah dan khilap serta postingannya itu tidak dibarengi motivasi apapun. Permohonan maaf pun disampaikan Yusuf Servia yang dituangkan lewat hitam di atas putih atau selembar kertas yang dibacakan dihadapan semua yang hadir.
Sementara itu, mewakili pihak keluarga Wali Kota Tasikmalaya, Asep Rizal, menegaskan, dalam postingan Yusuf, Wali Kota Budi Budiman seolah disamakan dengan seekor binatang.
Dengan adanya kejadian tersebut, Asep berharap, menjadi perhatian semua sekaligus juga tidak dilakukan oleh siapapun. Pihaknya menyerahkan sepenuhnya kasus tersebut ke ranah hukum. Selain itu, disebutkannya bahwa jika ada yang merasa benci kepada Wali Kota untuk tidak lantas mengumbarnya ke public, bisa melalui Tabayyun.
Kemudian, Salah Satu tokoh masyarakat Gunung Singa, Kecamatan Tawang, Yanuar MR, merasa malu atas kelakuan warganya itu, karena telah mencemarkan daerah atau lingkungannya. Ia menyebut, selama ini warga Gunung Singa punya hubungan harmonis dengan Wali Kota Tasikmalaya.
“Untuk itu, selaku pengurus saya meminta maaf kepada semua pihak yang merasa terganggu dengan kejadian ini,” tandasnya. (dra)
Discussion about this post