INILAHTASIK.COM | Dorongan peningkatan kualitas dan kuantitas Pekerja Migran Indonesia (PMI) terus dilakukan Bank Indonesia melalui kerjasama dengan Dinas Tenaga Kerja dan Lembaga Pelatihan Keterampilan yang ada di Priangan Timur.
Kegiatan berlangsung di Gedung Kantor Perwakilan Bank Indonesia Tasikmalaya, Kamis (04/04/2019), dengan dihadiri Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Tasikmalaya, Kepala Cabang PT. BNI KCP Ciawi, Wursan, Asep Haelusna (Pemilik RM. Asep Strowberry), dan Dian Hardiansyah (Purna PMI yang telah sukses membuka usaha di Garut). Selain itu juga CPMI sebanyak 32 orang yang didampingi keluarga dari masing-masing CPMI.
Kepala Tim, Eman Patria menyampaikan tujuan dari kegiatan tersebut berkaitan dengan tugas pokok Bank Indonesia yaitu menjaga dan memelihara kestabilan nilai rupiah baik dari sisi ketersediaan barang maupun nilai rupiah terhadap valuta asing.
Menurutnya, ada dua hal penting dari tujuan kegiatannya itu, yakni Remitansi atau untuk memberikan pemahaman kepada CPMI prosedur pengiriman uang dari LN kepada keluarganya di DN. “Dengan meningkatnya transaksi remitansi maka akan terjadi peningkatan devisa negara yang masuk ke Indonesia, dengan demikian ketersediaan valuta asing (uang kertas asing) di dalam negeri dapat meningkat,” katanya.
Kemudian, lanjut Eman, yaitu Kewirausahaan. “Dengan kegiatan ini diharapkan keluarga PMI yang menerima kiriman uang dari LN dapat mengelola keuangan dengan baik, sehingga setelah PMI kembali ke Indonesia dapat mengembangkan usaha yang lebih baik dari sebelum bekerja sebagai PMI,” tuturnya.
Dalam acara tersebut, Asep Haelusna dan Dian Hardiansyah tampil sebagai motivator untuk membentuk wirausaha-wirausaha sukses yang baru dikemudian hari. (Hms BI/Indra)
Discussion about this post