INILAHTASIK.COM | Para pengrajin batik tradisional Tasikmalaya khususnya, memerlukan kebijakan pemerintah guna mempertahankan dan melestarikan batik yang ada sekarang.
Hal itu dikatakan Hj Enok, pemilik rumah batik Agnesa yang berada di Cigeureung, Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya, Sabtu (31/03/2018).
“Batik ini akan lestari , terpelihara dan bertahan seiring adanya kebijakan dari pemerintah. Coba saja pemerintah menetapkan seluruh masyarakat, khususnya dinas-dinas untuk membeli dan memakai batik tradisional bukan textile, insyaalloh batik akan berjaya lagi,” ungkapnya kepada media, Kamis (31/03/2018).
Menurutnya, kalau ada ketegasan dari pemerintah otomatis pemakai batik akan banyak dan pemasaranpun semakin meningkat.
“Dan masyarakat disekitarpun akan semakin berdaya jika batik tradisional terus berkembang,” tambahnya.
Dengan begitu, Ia berharap ada perhatian lebih dari pemerintah terhadap para pengrajin dan UKM batik Tasikmalaya.
“Jangan dulu ekspor, berdayakan dulu di Indonesia. Sebaiknya para abdi negara diwajibkan memakai batik asli Tasik,” harapnya. (I-02)
Discussion about this post