INILAHTASIK.COM | Wisata Gunung Galunggung masih menjadi tempat favorit bagi wisatawan lokal dalam melewati liburan hari raya Idul Fitri 1442 H. Dari berbagai objek wisata menarik yang ada di Tasikmalaya, kawasan wisata alam ini merupakan salah satu yang paling banyak diminati oleh masyarakat.
Dibukanya wisata Gunung Galunggung di hari lebaran merupakan hasil dari musyawarah pengelola bersama jajaran Muspika Sukaratu dan masyarakat serta para pelaku usaha dengan syarat wajib menerapkan protokol kesehatan.
Sebelumnya, objek wisata Gunung Galunggung ditutup. Namun, pada hari ketiga usai lebaran kembali dibuka, dan para wisatawan diperbolehkan berkunjung ke tempat Wisata Gunung Galunggung, yang terlatak di Kecamatan Sukaratu, Kabupaten Tasikmalaya.
Sementara itu, Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP Doni Hermawan melakukan peninjauan secara langsung penerapan protokol kesehatan di wisata ini pada Sabtu 15 Mei 2021. Kapolres berkeliling untuk mengecek kedisiplinan penerapan protokol kesehatan pengunjung dan petugas, sekaligus melakukan sosialisasi.
“Hari ini saya bersama Dinas Pariwisata melakukan pengecekan langsung aktivitas objek wisata di Galunggung. Hasil musyawarah dengan masyarakat, kami memberikan kompensasi objek wisata ini dibuka dengan catatan penerapan protokol kesehatan diperketat,” tegasnya.
Ia menyebut, para pengelola dan pengunjung telah menerapkan protokol kesehatan Covid-19. Hanya saja, dibutuhkan pembatasan jumlah pengunjung dan petugas sehingga harus sering menyampaikan imbauan.
“Kita batasi, masuknya di area wisata itu khususnya kolam rendam air panas hanya 1 hingga 1,5 jam bergantian dengan yang lain. Hal tersebut bertujuan agar tidak ada penumpukan,” tuturnya.
Adapun jika imbauan penerapan protokol kesehatan tidak dituruti, maka pihaknya akan memberikan sanksi yakni dengan penutupan objek wisata sesuai dengan perjanjian dan kesepakatan saat melakukan musyawarah. (ABK)
Discussion about this post