Intip 6 Trik Manjur Investasi Ini Biar Sukses Sejak Muda

INILAHTASIK.COM | Selain menabung, investasi merupakan kebiasaan lain yang sebaiknya diajarkan sejak masih dini. Semakin dini seseorang diperkenalkan ke dunia investasi, maka semakin cepat pula orang itu mulai prakteknya. Hal ini membuat orang tersebut bisa mengumpulkan lebih banyak uang karena dia sudah terlebih dahulu mencuri start dibandingkan orang lain.

Ketika seseorang mampu mengelola keuangannya sejak muda, bisa dipastikan hari tuanya akan bahagia. Sebelum terlambat, yuk mulai berinvestasi! Berikut trik sukses investasi sejak muda yang bisa diterapkan.

Intip 6 Trik Manjur Investasi Ini Biar Sukses Sejak Muda
Sebelum mencapai sesuatu, Kamu harus mempunyai target sebagai tolak ukur kesuksesan. Dengan target yang jelas, Kamu tahu sejauh mana perkembangan investasi. Apabila target masih terlalu jauh, pembenahan bisa segera dilakukan agar target tetap tercapai dalam kondisi apapun.

Tetapkan target beserta waktu pencapaiannya, apakah itu dalam 5, 10 tahun, atau mungkin lebih cepat. Pastikan Kamu benar-benar mengetahui seperti apa target yang sesungguhnya. Jadi, investasi tidak hanya sekedar ikut-ikutan biar terlihat keren di mata teman atau rekan kerja.

Ingat, investasi ini memiliki risiko. Ada kerugian yang mesti ditanggung kalau seandainya Kamu tidak dikelola dengan baik. Maka dari itu, bersungguh-sungguhlah setelah terjun ke dunia investasi.

2. Pilihlah instrumen investasi yang pas
Setelah menentukan target pencapaian, sekarang saatnya untuk memilih investasi seperti apa yang paling cocok. Sekarang itu investasi dibagi dalam banyak jenis, tentu dengan tingkat risiko yang berbeda-beda, yaitu rendah, sedang, dan tinggi.

Untuk investasi jangka panjang, akan lebih cocok kalau jenis investasinya yang berisiko tinggi. Sebut saja saham atau properti. Sedangkan untuk jangka pendek, pilih yang risikonya lebih rendah, seperti deposito atau emas.

Alasannya sederhana agar Kamu bisa menikmati keuntungan dari investasi saat investasi jatuh tempo atau dijual. Tapi, kalau Anda salah pilih, maka bukan keuntungan yang didapat, melainkan kerugian.

3. Kelola investasi sendiri
Mau investasi mendatangkan keuntungan yang maksimal? Caranya mudah, yaitu dengan mengelola investasi sendiri. Tidak perlu meminta bantuan pihak ketiga untuk mengelola investasi kalau Kamu tidak ingin keuntungannya dibagi-bagi.

Jika investasi yang dipilih adalah saham, maka pelajari semua hal tentang saham secara detail. Termasuk analisis teknikal dan fundamental yang akan memudahkan Kamu untuk menganalisis suatu saham sebelum akhirnya membeli.

Begitu juga dengan investasi yang lain. Agar lebih mudah, sebaiknya perbanyak referensi bacaan dari internet, buku, atau tips-tips seputar investasi saham agar untungnya bisa maksimal.

4. Jangan tergiur dengan keuntungan yang besar
Siapa sih yang tidak menginginkan keuntungan besar? Siapapun pasti ingin, tapi keuntungan yang terlalu besar, dalam arti melebihi batas wajar patut dicurigai. Logikanya, uang dari mana karena bursa efek sekalipun tidak pernah menjanjikan keuntungan sebesar itu.

Agar tidak tertipu, sebaiknya cari tahu rata-rata keuntungan dari investasi yang hendak dipilih. Bandingkan produk yang sama di perusahaan yang berbeda untuk memudahkan proses penelitian.

Sebab, saat ini semakin banyak oknum tidak bertanggung jawab yang berlomba-lomba menawarkan investasi bodong. Dimana keuntungan yang diberikan oknum tersebut lebih besar daripada modal yang diinvestasikan.

5. Diversifikasi investasi
Dalam dunia investasi, berlaku prinsip “jangan menaruh telur di keranjang yang sama”. Artinya, Kamu tidak boleh menempatkan semua uang hanya pada satu instrumen investasi saja. Lebih baik dialokasikan ke instrumen lainnya juga, dengan persentase yang berbeda sesuai keinginan.

Bukan tanpa alasan, diversifikasi ini membantu untuk meringankan kerugian apabila satu investasi sedang anjlok. Setidaknya masih ada investasi lain yang bisa diharapkan, dimana keuntungannya bisa digunakan untuk menutupi kerugian di instrumen investasi yang satunya.

Baik investasi utama atau hasil diversifikasi, keduanya harus dikelola dengan cara yang sama. Sehingga, hasil yang diperoleh sesuai dengan harapan saat memulai investasi.

6. Terus belajar!
Sudah susah payah belajar investasi, tapi masih tetap gagal? Ini adalah hal biasa, semua investor juga mengalami hal yang sama sebelum akhirnya bisa menguasai suatu investasi dengan baik. Tetaplah belajar karena cuma ini yang bisa Kamu lakukan untuk mengubah keadaan.

Ingat kata-kata bijak “kegagalan adalah guru terbaik”. Maka, jadikan kegagalan Kamu sebagai suatu pelajaran yang suatu hari nanti bisa mendatangkan keuntungan.

Belajar tidak hanya dari kegagalan sendiri, tapi juga dari kegagalan orang lain. Carilah teman untuk mendiskusikan investasi, sehingga Kamu bisa memaksimalkan pengelolaan dan keuntungannya.

Mulai Saja Dulu!
Mumpung usia masih muda, apa salahnya untuk mencoba investasi sedini mungkin. Walaupun gagal, setidaknya Kamu masih punya banyak peluang untuk mengubah kegagalan menjadi kesuksesan dalam investasi. Intinya, mulai saja dulu dan lihat seperti apa hasilnya nanti.**