INILAHTASIK.COM | Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK) dan KSR PMI Unit Universitas Negeri Siliwangi, mengkampanyekan hidup sehat melalui gelaran Mahasiswa Tanggap Donor (Matador).
Kegiatan tersebut di laksanakan di halaman kampus Unsil, selama dua hari mulai hari Rabu pagi (25/04/2018) sampai Kamis (26/04/2018).
Ketua Pelaksana, Intan Femiliana, mengatakan, kegiatan tersebut merupakan agenda rutin yang diadakan oleh pihaknya bersama KSR PMI. Adapun pesertanya ditujukan bagi mahasiswa juga masyarakat umum.
Ia menambahkan, kegiatan tersebut bertujuan membantu pemerintah melaksanakan pengecekan darah juga menambah stok darah di unit doroh darah PMI TAsikmalaya. “Kegiatan ini fokus ke donor darah, juga untuk stok menjelang bulan ramdhan,” katanya.
Mengusung tema One Drop to Save Humans Life, Intan mengatakan, kegiatan tersebut mengandung makna berbagi dengan sesama walaupun setetes darah. “Meski untuk kita terlihat biasa namun itu sangat berarti menyelamatkan hidup seseorang,” tambahnya.
Untuk jumlah pendonor, Ia menargetkan 100 pendonor. “Di hari pertama sudah 200 pendaftar namun baru sekitar 70 yang datang mendonorkan darahnya. Angka tersebut menunjukkan peningkatan dari tahun sebelumnya yang hanya 60 pendonor,” tambahnya.
Ia berharap, melalui kegiatan sosial tersebut generasi muda, khususnya mahasiswa lebih peka lagi akan berbagi. “Harapannya kita semua disini bisa lebih peduli sesama, antusias lebih banyak lagi,” harapnya.
Sementara, Ade Abdul Wahab, Komandan KSR PMI Unit Unsil, menjelaskan pentingnya donor darah akan kesehatan. Menurutnya, ada banyak manfaat yang akan didapatkan bahi seorang pendonor. Manfaatnya untuk mendeteksi berbagai penyakit seperti hiv, Hepatitis A, Hepatitis B, hingga sipilis.
“Yang tak kalah penting, untuk pendonor jika terdeksi penyakit nantinya akan dihubungi langsung oleh pihak PMI,” tegasnya. (Psh)
Discussion about this post